Pinrang - Balai Diklat Industri (BDI) Makassar kembali menyelengarakan Diklat 3 In 1 (pembuatan aneka olahan berbasis ikan) Angkatan XVIII. Kali ini kegiatan Diklat 3 In 1 di laksanakan di Kabupaten Pinrang, mulai 15 – 21 Mei 2024 di Gedung PGRI.
Diklat 3 In 1 pembuatan olahan berbasis ikan ini diikuti peserta sekitar 50 orang. Selain itu, BDI Makassar melalukan penandatangan MoU bersama Pemerintah Kabupaten Pinrang melalui Dinas Tenaga Kerja .
Penandatanganan MoU tersebut dilakukan dalam upaya untuk menciptakan program-program pelatihan yang berkualitas bagi masyarakat Pinrang dan sekitarnya.
Dalam perjanjian tersebut, BDI Makassar bersama Pemerintah Daerah Pinrang sepakat untuk saling bekerjasama dalam penyelenggaraan berbagai program pelatihan, yang meliputi bidang-bidang seperti keahlian teknis, keterampilan kerja, dan pengembangan sumber daya manusia.
Adanya kerjasama ini, diharapkan masyarakat Pinrang dapat memperoleh pelatihan yang bermanfaat untuk meningkatkan keterampilan dan daya saing dalam dunia kerja, sehingga menghasilkan insan industri yang kompeten dan berdaya saing global.
Dengan dilaksanakannya Diklat 3 In 1 di kabupaten pinrang, Pemerintah Daerah Pinrang menyambut baik kegiatan pelatihan ini, mengingat pentingnya pendidikan dan pelatihan dalam pembangunan Daerah.
Dengan adanya MoU ini, diharapkan akan semakin banyak masyarakat yang dapat mengikuti program-program pelatihan yang berkualitas dan relevan dengan kebutuhan pasar kerja.
BDI Makassar berkomitmen untuk mendukung program-program pelatihan di Kabupaten Pinrang, sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Daerah tersebut.
Sehingga adanya kerjasama ini, diharapkan akan tercipta sinergi antara BDI Makassar dengan Pemerintah Daerah dalam memberikan pelatihan yang berkualitas bagi masyarakat. Kerjasama ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi Faerah lain dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan di Tanah Air
Oleh karena itu, melalui MoU ini, BDI Makassar akan terus menciptakan program-program pelatihan yang dapat memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat, baik dalam meningkatkan keterampilan dan daya saing mereka, maupun dalam mendukung pembangunan daerah secara keseluruhan.